Ogan Ilir- Sumsel.Wartaglobal.id
Polres Ogan Ilir telah mengungkap penyebab gudang BBM jenis solar terbakar di Desa Payakabung, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir. Menurut AKP M. Ilham, Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, kebakaran gudang tersebut disebabkan oleh kelalaian dalam penyimpanan BBM ilegal dan adanya bahan pencampur oplosan solar yang tidak sesuai standar.Senin,(21/04/2025).
"Penyebab kebakaran gudang BBM jenis solar ini masih kami dalami, namun dari hasil penyelidikan awal, kami menduga bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh kelalaian dalam penyimpanan BBM ilegal dan adanya bahan pencampur oplosan solar yang tidak sesuai standar," kata AKP M. Ilham dalam konferensi pers.
Kapolres Ogan Ilir, AKP.Surya Wibowo,melalui Kasat Reskrim AKP M. Ilham mengatakan, tersangka AS (26) yang merupakan pemilik gudang tersebut telah diamankan dan sedang menjalani proses hukum.
Kebakaran gudang tersebut terjadi pada Rabu, 17 April 2024, pukul 17.00 WIB. Menurut tersangka AS,(26)api yang membakar gudang tersebut berasal dari percikan api yang mengenai drum BBM yang berisi oplosan solar. "Saya tidak tahu pasti bagaimana api itu bisa menyebar begitu cepat, tapi saya rasa karena bahan-bahan yang ada di gudang sangat mudah terbakar," kata AS.
Gudang tersebut baru beroperasi sekitar satu bulan sebelum kejadian kebakaran di wilayah Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir. Dalam kurun waktu satu bulan, tersangka AS berhasil mengoplos BBM solar ilegal dan mendapatkan keuntungan Sekitar sebesar Rp 4,8 juta.
Tersangka AS dijerat dengan Pasal 55 Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 6 tahun dan denda maksimal Rp 60 miliar.
"Oknum AS telah kami amankan dan sedang kami proses lebih lanjut. Kami juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui siapa saja yang terlibat dalam kasus ini," kata AKP M. Ilham.
Polres Ogan Ilir akan terus melakukan penyelidikan dan penindakan terhadap kasus-kasus BBM ilegal seperti ini untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Ogan Ilir, Ungkap," AKP.M.Ilham.
(Najam)
KALI DIBACA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar