Warga heboh , rekeman video jadi bukti kuat
Ulak segara Kecamatan Rambang Kuang Kabupaten Ogan Ilir Sumsel, seorang oknum Kepala Desa Ulak Segara "EG (43) tahun di duga kuat telah melakukan perselingkuhan dan tindakan perzinahan bersama seorang wanita yang bukan istri sah nya .
Informasi ini mencuat kepermukaan setelah adanya pengakuan seorang warga yang sengaja merekam aksi bejat yang di lakukan kepala desa saat berhubungan badan dengan seorang wanita yang bukan istri sah sang Kepala Desa .
Tindakan seorang warga yang merekam perbuatan bejat kepala desa tersebut berawal dari ada nya kecurigaan tentang kedekatan kepala desa dengan wanita tersebut .
Rekaman video yang di dapat di serah kan kepada suami wanita pelaku perzinahan .
Mengetahui perbuatan istri , suami yang berinisial (E) tidak terima dan merasa tidak senang , mendapat dukungan dari keluarga ia langsung datang ke polres Ogan Ilir untuk membuat laporan 21 - 1 - 2025 .
Mengetahui kejadian tersebut warga desa ulak segara merasa resah dan tidak terima perlakuan kades , warga pun segera melayang kan surat kepada bupati Ogan Ilir bapak pancawijaya Akbar SH , agar segera memberhentikan Endang cr dari jabatan nya sebagai kepala desa ulaksegara .
Warga tidak mau di pimpin oleh seorang pelaku perzinahan , perbuatan tersebut dinilai sudah mencoreng nama baik desa ulak segara .
Setiap tahun kami mengumpul kan biaya untuk melaksana kan sedekah pedusunan yang bertujuan memohon kepada Allah SWT agar warga desa ulak segara di jauh kan dari segala perbuatan yang di larang oleh agama dan negara , tapi ini perbuatan yang sangat memalukan malah sengaja di lakukan oleh seorang pemimpin ungkap salah seorang tokoh agama desa ulak segara . Masyarakat Rambang Kuang mendesak Pemerintah dan DPRD Ogan Ilir Sumsel untuk segera memanggil dan memberikan tindakan tegas berupa pemberhentian terhadap oknum Kepala Desa yang diduga melakukan tindakan asusila perzinahan.
Kasus ini tengah viral dan menimbulkan keresahan di masyarakat khususnya di Kec.Rambang Kuang Kab.Ogan Ilir Sumsel.
Masyarakat sangat geram dengan tindakan Oknum Kades tersebut dan menuntut agar yang bersangkutan segera diproses sesuai hukum yang berlaku. Mereka juga meminta agar Pemerintah dan DPRD Ogan Ilir Sumsel tidak tinggal diam dan segera mengambil tindakan tegas.“Kami sangat malu dan marah dengan perbuatan oknum Kades tersebut. Ini sudah mencoreng nama baik Desa kita,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.SR Kami minta pemerintah dan DPRD segera bertindak. Jangan sampai kasus ini dibiarkan berlarut-larut,” timpal warga lainnya.
Kami mengharapkan dan Tanggapan dari Pemerintah dan DPRD hingga diturunkan berita ini. belum ada tanggapan resmi dari pemerintah maupun DPRD Ogan Ilir terkait kasus ini. Namun, diharapkan mereka dapat segera merespons tuntutan masyarakat dan mengambil tindakan yang sesuai.Kasus Asusila Kasus asusila yang melibatkan oknum Kades ini bukan kali pertama terjadi di Ogan ilir.
Sebelumnya, beberapa oknum Kades lainnya juga terlibat dalam kasus serupa. Hal ini tentu sangat memprihatinkan dan mencoreng citra pemerintah Daerah.Pentingnya Tindakan TegasTindakan tegas dari pemerintah dan DPRD sangat penting untuk memberikan efek jera bagi pelaku dan mencegah terjadinya kasus serupa di kemudian hari. Selain itu, tindakan tegas juga dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah Daerah.Himbauan Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.
Percayakan penanganan kasus ini kepada pihak yang berwenang. Mari kita bersama-sama mengawal kasus ini agar pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.Mari kita jaga moralitas dan etika sebagai pemimpin dan anggota masyarakat. Jangan sampai perbuatan tercela merusak nilai-nilai luhur bangsa kita.
Warga sangat berharap kepada bupati Ogan Ilir bapak panca Wijaya Akbar SH agar segera memberhentikan Endang cr dari jabatan nya sebagai kepala desa , guna meredam kemarahan warga dan mencegah terjadi nya hal hal yang tidak di ingin kan yang dapat merugikan warga desa ulak segara .
Kasus perzinahan tersebut saat ini masih di tangani polres Ogan Ilir.
Pewarta : (BUSTANTO)
KALI DIBACA
.jpg "Buat Situs Media Ke Kami Saja")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar